STABAT- Birokrasi model lama yang bertele-tele harus ditinggalkan, karena tidak sesuai dengan perkembangan zaman yang serba dinamis dan sarat dengan teknologi.
APEL: Sekdakab Langkat dr Indra Salahuddin menyampaikan amanat Bupati dalam apel gabungan di halaman kantor Bupati Langkat, Senin (14/10/2019). |
Demikian disampaikan Bupati Langkat Terbit Rencana PA melalui Sekdakab Langkat dr H. Indra Salahudin, saat memimpin apel gabungan ASN di jajaran Pemkab Langkat, di Halaman Kantor Bupati Langkat, Stabat, Senin (14/10/19).
Sekda menambahkan, seluruh daerah dari mulai pemerintah pusat sampai daerah berlomba-lomba untuk bersaing dalam pemanfaatan teknologi, sebagai salah satu barometer dari reformasi birokrasi.
“Hal ini diperlukan untuk mewujudkan pelayanan publik yang cepat, efektif dan efisien,” ungkapnya.
Demi mewujudkan hal itu, kata Sekda, selama dua tahun ini Pemkab Langkat melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) telah membangun beberapa aplikasi e-government guna memudahkan tugas kedinasan, untuk menjalankan pemerintahan yang bersih dan transparan.
“Karena pelaksanaan e-government merupakan salah satu paramater pembangunan yang diawasi serta dievaluasi oleh KPK-RI dan Kemenpan RB,” sebutnya.
Saat ini, terang Sekda, salah satu yang telah dilakukan yaitu penerapan absensi secara elektronik melalui mesin sidik jari dan aplikasi e-absensi serta e-kinerja, yang menjadi dasar bukti kehadiran serta pemberian tambahan penghasilan pegawai atau TPP.
"Tujuannya untuk menunjang kebutuhan SDM yang handal dan profesional serta disiplin tinggi pada diri para ASN," kata dia.
Untuk itu, sekda memerintahkan kepada seluruh ASN, agar mematuhi aturan disiplin yang telah dibuat tersebut, demi terwujudnya birokrasi profesional yang bersih dan transparan.
Serta tak lupa mengitruksikan kepada BKD sesuai dengan tupoksi kepegawaiannya beserta Diskominfo, agar terus bersinergi bekerja maksimal dalam menyempurnakan terselenggaranya absensi elektronik ini.
sumber: www.lpc-online.com
Posting Komentar untuk "Bupati Langkat Minta Birokrasi Bertele-tele Ditingkalkan"